Kontemporer
Kepedulian seniman dalam pameran Art Care 2015
Yogyakarta, JOGJA TV | Beragam karya seni mulai dari seni lukis hingga seni karya patung tampak menghiasi setiap sudut ruang di Bentara Budaya Yogyakarta. Karya-karya ini merupakan besutan dari 32 seniman ternama Yogyakarta. Mereka menggelar pameran bertajuk Art Care 2015.
Karya seni yang dipajang tersebut berupa karya seni lukis sebanyak 37, karya lukis kaca 3 buah, karya grafis 2 buah dan karya patung 3 buah. Karya-karya apik ini merupakan buah karya dari seniman ternama yang sudah tidak asing lagi di telinga masyarakat Yogyakarta, diantaranya Djoko Pekik, Melodia, Nasirun, Budi Ubrux, Bayu Wardana, Adi Gunawan, Sigit Santosa, Hermanu, Laksmi Shitaresmi dan seniman lainnya.
Mereka menuangkan ide dalam sebuah bentuk karya berbeda-beda. Melodia misalnya. Seniman ini membuat karya lukis bertema Pagi di pematang. Perpaduan warna apik serta detail karya realis menjadikan karya ini tampak seperti foto.
Sementara itu, seniman kondang Djoko Pekik menampilkan lukisan bertema suasana Parangtritis. Karya ini menggambarkan keadaan masyarakat setiap hari dan menggambarkan perbukitan serta laut Parangtritis.
Sedangkan Sigit Santosa menampilkan karya berjudul Venus yang menggambarkan sisi feminisme dengan warna dominan pink.
Sementara itu, Budi Ubrux menampilkan karya 15 wajah tampak sama namun jika diamati detil sesungguhnya berbeda. Karya ini ia beri judul Ramah.
Tak ketinggalan juga seniman Bayu Wardhana yang menuangkan goresan di atas kanvas dengan warna-warna cerah. Karya lukisnya ini berjudul Kartikas home.
Sementara itu Nasirun membuat goresan cat yang menggambarkan tentang dirinya. Karya lukisnya ini ia beri judul Hidup atau mati.
Selain menampilkan karya lukis pameran Art Care 2015 juga menampilkan seni patung. Dalam pameran tersebut tampak terpanjang indah karya patung artistik buah karya Pramono Pinunggul berjudul Ken Dedes Formal-In. Karya patung ini menggambarkan seseorang duduk diatas makanan cepat saji, burger.
Sementara Adi Gunawan menampilkan karya patung berjudul Lekas kau bangun dan kerja. Permbuatan patung ini tampak indah dan rapi sehingga menjadikan karya terkesan lebih hidup.